20090701
Pertamax Kembali Naik Rp 300/Liter
JAKARTA, RABU - PT Pertamina (Persero) kembali menaikkan harga BBM nonsubsidinya mulai 1 Juli 2009 pukul 00.00. Pertamax, Pertamax Plus, dan Pertamina Dex yang dijual di semua SPBU Pertamina rata-rata mengalami kenaikan harga Rp 300 per liter.
Harga Pertamax di UPMS III yang meliputi Jakarta dan sekitarnya naik Rp 300 dari harga jual pada 15 Juni Rp 6.000 per liter menjadi Rp 6.300 per liter. Khusus untuk SPBU yang berdekatan dengan SPBU milik pesaingnya, Pertamina melego Pertamax Rp 100 lebih murah, yaitu Rp 6.200 per liter dibandingkan harga sebelumnya Rp 5.900 per liter. Namun, di UPMS IV Pertamina justru menaikkan harga Pertamax lebih besar dibandingkan dengan UPMS lainnya, yaitu Rp 500 dari harga jual pada 15 Juni Rp 6.250 per liter menjadi Rp 6.750 per liter.
Kemudian, untuk Pertamax Plus, di UPMS III juga mengalami kenaikan harga Rp 300, dari Rp 6.600 menjadi Rp 6.900 per liter. Namun, di UPMS IV kenaikan tertinggi juga terjadi sebanyak Rp 400 per liter, dari harga Rp 6.700, sekarang dijual Rp 7.100 per liter.
Terakhir untuk Pertamina Dex yang dijual di SPBU di wilayah yang sama naik Rp 450 dari harga jual sebelumnya Rp 6.550 menjadi Rp 7.000 per liter.
Sementara itu, untuk Pertamina Dex kemasan plus isi 10 liter dijual dengan harga Rp 88.400 dari harga sebelumnya Rp 83.900. Kemudian untuk kemasan 20 liter dijual Rp 175.400 dibandingkan harga jual sebelumnya Rp 166.400.
Menurut juru bicara Pertamina, Basuki Trikora Putra, dasar penghitungan yang digunakan Pertamina untuk menaikkan harga jual BBM nonsubsidinya kali ini adalah MOPS yang mengalami kenaikan 3,55 persen sampai 8,20 persen. Ditambah melemahnya nilai tukar rupiah sebanyak 0,07 persen dibandingkan dollar AS.
"Kenaikan MOPS untuk Pertamax 4,32 persen, Pertamax Plus 3,55 persen, dan Pertamina Dex 8,20 persen. Kami berharap pelanggan Pertamina maklum," kata Basuki, Selasa (30/6) malam.
Sementara itu, Shell Indonesia, salah satu pesaing Pertamina, sampai tadi malam mengaku belum mengubah harga jual BBM di SPBU-nya dari penetapan harga per 16 Juni 2009.
Manager Media Relations, External Affairs, and Communications Shell Fathia Syarif menjelaskan, harga BBM jenis Shell Super oktan 92 tetap Rp 5.800 per liter, Shell Super Extra 95 Rp 6.600 per liter, dan Shell Diesel tetap Rp 7.000 per liter. "Belum ada tanda-tanda perlu menaikkan harga," ujar Fathia.
(Gentur Putro Jati/Kontan)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar